MEMBUAT PROGRAM HITUNG BANGUN RUANG DI PASCAL

PROGRAM PASCAL UNTUK MENCARI LUAS DAN VOLUME BANGUN RUANG

  1. Membuat Program mengihtung luas dan volume Prisma Segitiga




 

ANALISIS DARI PROGRAM DI ATAS

Program Prisma_segitiga;         (JUDUL PADA BAGIAN PROGRAM)

uses crt;      (UNIT YANG HARUS DISERTAKAN JIKA INGIN MENAMBAHKAN PERINTAH CLRSCR)

            var                   (VARIABEL)

            ls,volume,lp,kll_sgt,ls_sgt : real;              (TIPE DATA BILANGAN YANG BERISI TITIK DAN JENIS BILANGAN PECAHAN)   

        t,s1,s2,s3,a   : integer;   (TIPE DATA BILANGAN YANG BERISI BILANGAN DESIMAL)

begin   
clrscr;               (PERINTAH UNTUK MEMBERSIHKAN LAYAR)

        writeln ('              ==========================================');    
        writeln ('               Menghitung Luas & Volume Prisma segitiga');   
        writeln ('              ==========================================');
        writeln;    (UNTUK MEMBUAT PINDAH BARIS KE BAWAH)

write ('Masukan tinggi  : '); (PERINTAH UNTUK MENGINPUTKAN SEBUAH NILAI TINGGI PRISMA)
readln(t);  (MEMBACA INPUTAN DATA YANG DIMASUKAN SI PEMAKAI (t) DAN JUGA    KURSOR AKAN PINDAH BARIS SELANJUTNYA SETELAH DIINPUT)

write ('masukan alas    : '); (PERINTAH UNTUK MENGINPUTKAN SEBUAH NILAI ALAS PRISMA)
readln(a); (MEMBACA INPUTAN DATA YANG DIMASUKAN SI PEMAKAI (a) DAN JUGA    KURSOR AKAN PINDAH BARIS SELANJUTNYA SETELAH DIINPUT)

Write ('masukan sisi s1 : '); (PERINTAH UNTUK MENGINPUTKAN SEBUAH NILAI SISI PERTAMA )
readln(s1); (MEMBACA INPUTAN DATA YANG DIMASUKAN SI PEMAKAI (s1) DAN JUGA KURSOR AKAN PINDAH BARIS SELANJUTNYA SETELAH DIINPUT)

Write ('masukan sisi s2 : '); (PERINTAH UNTUK MENGINPUTKAN SEBUAH NILAI SISI KEDUA)
readln(s2); (MEMBACA INPUTAN DATA YANG DIMASUKAN SI PEMAKAI (s2) DAN JUGA KURSOR AKAN PINDAH BARIS SELANJUTNYA SETELAH DIINPUT)

Write ('masukan sisi s3 : '); (PERINTAH UNTUK MENGINPUTKAN SEBUAH NILAI SISI KETIGA)
readln(s3);  (MEMBACA INPUTAN DATA YANG DIMASUKAN SI PEMAKAI (s3) DAN JUGA KURSOR AKAN PINDAH BARIS SELANJUTNYA SETELAH DIINPUT)

kll_sgt := (s1+s2+s3);   (RUMUS DARI KELILING SEGITIGA)
ls_sgt := (a*t)/2;           (RUMUS DARI LUAS SEGITIGA)
ls := kll_sgt*t;              (RUMUS DARI LUAS SATUAN PRISMA)
lp :=  kll_sgt*t+ls_sgt;  (RUMUS DARI LUAS PERMUKAAN PRISMA)
volume := ls_sgt*t;       (RUMUS DARI VOLUME PRISMA)

        writeln;    (KURSOR AKAN LANGSUNG PINDAH BARIS KEBAWAHNYA)
        
writeln ('Luas Selimut Prisma   : ', ls:0:2,' satuan luas'); (PARAMATER OUTPUT DARI ls =   HASIL PERHITUNGAN ls, 2 DESIMAL)

writeln ('Luas permukaan Prisma : ', lp:0:2,' satuan luas'); (PARAMATER OUTPUT DARI lp =  HASIL PERHITUNGAN lP, 2 DESIMAL)

 writeln ('Volume prisma         : ', volume:0:2,' satuan volume'); (PARAMATER OUTPUT DARI volume =   HASIL PERHITUNGAN volume, 2 DESIMAL)
readln;             (MEMBACA INPUT KESELURUHAN)
end.

2. Membuat Program mengihtung luas dan volume Bola





ANALISIS DARI PROGRAM DI ATAS

Program Bola; (JUDUL PADA BAGIAN PROGRAM)

uses crt;  (UNIT YANG HARUS DISERTAKAN JIKA INGIN MENAMBAHKAN PERINTAH CLRSCR)

            var       (VARIABEL)

phi,luas,volume : real;    (TIPE DATA BILANGAN YANG BERISI TITIK DAN  JENIS BILANGAN PECAHAN)  

r                    : integer;  (TIPE DATA BILANGAN YANG BERISI BILANGAN DESIMAL)

begin
clrscr;          (PERINTAH UNTUK MEMBERSIHKAN LAYAR)
        writeln ('              ================================');
        writeln ('               Menghitung Luas & Volume Bola');
        writeln ('              ================================');
        writeln; (KURSOR AKAN LANGSUNG PINDAH BARIS KEBAWAHNYA)
                write ('Masukan panjang jari-jari: '); (PERINTAH UNTUK MENGINPUTKAN PANJANG JARI-JARI)

readln(r); (MEMBACA INPUTAN DATA YANG DIMASUKAN SI PEMAKAI (r) DAN JUGA KURSOR AKAN PINDAH BARIS SELANJUTNYA SETELAH DIINPUT)


luas := 4*(3.14)*(sqr(r)); (RUMUS LUAS BOLA, sqr = PANGKAT)
volume := (4/3)*(3.14)*r*r*r; (RUMUS VOLUME BOLA)
        writeln; (KURSOR AKAN LANGSUNG PINDAH BARIS KEBAWAHNYA)

writeln ('Luas Pemukaan Bola : ', luas:0:2,' satuan luas'); (PARAMATER OUTPUT DARI luas =   HASIL PERHITUNGAN luas, 2 DESIMAL)

writeln ('Volume Bola        : ', volume:0:2,' satuan volume'); (PARAMATER  OUTPUT DARI volume =   HASIL PERHITUNGAN volume, 2 DESIMAL)

readln; (MEMBACA INPUT KESELURUHAN)
end.

3. Membuat Program mengihtung luas dan volume Tabung

 





ANALISIS DARI PROGRAM DI ATAS

Program Selinder(tabung); (JUDUL DARI SEBUAH PROGRAM)

uses crt;   (UNIT YANG HARUS DISERTAKAN JIKA INGIN MENAMBAHKAN PERINTAH CLRSCR)

            var       (VARIABEL)

phi,ls,volume,lp : real;  (TIPE DATA BILANGAN YANG BERISI TITIK DAN  JENIS BILANGAN PECAHAN)

        r,t           : integer; (TIPE DATA BILANGAN YANG BERISI BILANGAN DESIMAL)
begin
clrscr;   (PERINTAH UNTUK MEMBERSIHKAN LAYAR)
        writeln ('              ================================');
        writeln ('               Menghitung Luas & Volume tabung');
        writeln ('              ================================');
        writeln;    (KURSOR AKAN LANGSUNG PINDAH BARIS KEBAWAHNYA)

write ('Masukan panjang tinggi tabung : '); (PERINTAH UNTUK MEMASUKAN NILAI TINGGI TABUNG)

readln(t); (MEMBACA INPUTAN DATA YANG DIMASUKAN SI PEMAKAI (t) DAN JUGA KURSOR AKAN PINDAH BARIS SELANJUTNYA SETELAH DIINPUT)




 write ('Masukan jari-jari tabung      : '); (PERINTAH UNTUK MEMASUKAN NILAI JARI-JARI TABUNG)

readln(r); (MEMBACA INPUTAN DATA YANG DIMASUKAN SI PEMAKAI (r) DAN JUGA KURSOR AKAN PINDAH BARIS SELANJUTNYA SETELAH DIINPUT)

ls := 2*(3.14)*r*t;       (RUMUS LUAS SELIMUT TABUNG)

lp := 2*(3.14)*r*t + 2*(3.14)*(sqr(r)); (RUMUS LUAS PERMUKAAN TABUNG, sqr = PANGKAT)  

volume := (3.14)*(sqr(r))*t; (RUMUS VOLUME TABUNG, sqr = PANGKAT)

        writeln; (KURSOR AKAN LANGSUNG PINDAH BARIS KEBAWAHNYA)

writeln ('Luas Selimut tabung   : ', ls:0:2,' satuan luas'); (PARAMATER OUTPUT DARI ls =  HASIL PERHITUNGAN lP, 2 DESIMAL)

writeln ('Luas permukaan tabung : ', lp:0:2,' satuan luas'); (PARAMATER OUTPUT DARI lp =  HASIL PERHITUNGAN lP, 2 DESIMAL)

writeln ('Volume tabung         : ', volume:0:2,' satuan volume'); (PARAMATER OUTPUT DARI lp =  HASIL PERHITUNGAN lP, 2 DESIMAL)
readln; (MEMBACA INPUT KESELURUHAN)
end.

 4.  Membuat Program mengihtung luas dan volume Kubus




ANALISI PROGRAM DI ATAS

Program kubus;           (JUDULDARI SEBUAH PROGRAM)

uses crt; (UNIT YANG HARUS DISERTAKAN JIKA INGIN MENAMBAHKAN PERINTAH CLRSCR)

            var       (VARIABEL)

r               : integer;   (TIPE DATA BILANGAN YANG BERISI BILANGAN DESIMAL)

luas,volume     : real; (TIPE DATA BILANGAN YANG BERISI TITIK DAN  JENIS BILANGAN PECAHAN)
begin
clrscr; (PERINTAH UNTUK MEMBERSIHKAN LAYAR)
        writeln ('              ================================');
        writeln ('               Menghitung Luas & Volume kubus');
        writeln ('              ================================');
        writeln;  (KURSOR AKAN LANGSUNG PINDAH BARIS KEBAWAHNYA)

write ('Masukan Panjang Rusuk : '); (PERINTAH UNTUK PANJANG RUSUK)

readln(r); (MEMBACA INPUTAN DATA YANG DIMASUKAN SI PEMAKAI (r) DAN JUGA KURSOR AKAN PINDAH BARIS SELANJUTNYA SETELAH DIINPUT)




luas := 6*(sqr(r));         (RUMUS LUAS KUBUS, sqr = PANGKAT)
volume := r*r*r;          (RUMUS VOLUME KUBUS)

        writeln; (KURSOR AKAN LANGSUNG PINDAH BARIS KEBAWAHNYA)

writeln ('Luas Pemukaan Kubus : ', luas:0:2,' satuan luas'); (PARAMATER OUTPUT DARI luas =  HASIL PERHITUNGAN lP, 2 DESIMAL)

writeln ('Volume Kubus        : ', volume:0:2,' satuan volume'); (PARAMATER OUTPUT DARI volume  =  HASIL PERHITUNGAN lP, 2 DESIMAL)

readln; (MEMBACA INPUT KESELURUHAN)

end.


itulah beberapa cara untuk membuat program menghitung bangun ruang semoga bisa bermanfaat,
jika ada keluhan atau apa silahkan komentar di bawah.
terima kasih

0 Response to "MEMBUAT PROGRAM HITUNG BANGUN RUANG DI PASCAL"

Post a Comment